TAHUKAH kamu, ternyata bakteri suka ngobrol juga? Pada bakteri, proses komunikasinya dinamai quorum sensing, yang melibatkan pertukaran suatu senyawa kimia (auto inducer).
Sebagai contoh, saat berjumlah sedikit, bakteri Pseudomonas aeruginosa dapat tumbuh pada inangnya tanpa menyebabkan penyakit. Namun ketika jumlahnya mencapai konsentrasi tertentu, bakteri tersebut kemudian menjadi agresif dan membentuk biofilm yang mempengaruhi sistem kekebalan tubuh dan menyebabkan penyakit. Melalui mekanisme quorum sensing, sejumlah bakteri gram negatif menggunakan senyawa acyl homoserine lactone (AHL) untuk saling berkomunikasi dalam rangka mengatur sejumlah fungsi biologis seperti sifat patogen dan pembentukan biofilm.
Sementara bakteri gram positif seperti Bacillus subtilis menggunakan protein khusus untuk tujuan dan fungsi serupa
Sebagai contoh, saat berjumlah sedikit, bakteri Pseudomonas aeruginosa dapat tumbuh pada inangnya tanpa menyebabkan penyakit. Namun ketika jumlahnya mencapai konsentrasi tertentu, bakteri tersebut kemudian menjadi agresif dan membentuk biofilm yang mempengaruhi sistem kekebalan tubuh dan menyebabkan penyakit. Melalui mekanisme quorum sensing, sejumlah bakteri gram negatif menggunakan senyawa acyl homoserine lactone (AHL) untuk saling berkomunikasi dalam rangka mengatur sejumlah fungsi biologis seperti sifat patogen dan pembentukan biofilm.
Sementara bakteri gram positif seperti Bacillus subtilis menggunakan protein khusus untuk tujuan dan fungsi serupa
Artikel Terkait :
9 Comments
Comments
wah suka ngobrol ya,, saya baru tau
Ocim
:
wah saya baru soal yg beginian
thanks dah berbagi
BEBEN
:
ada bakteri baru LOH
tuh OCIM...hehe
thanks ya telah berbagi
bakteri nya siapa yuh?hahaha
salam, waduh menakutkan juga sob bakteri apa ini ya kita mesti hati2 nih http://malindofm.com
unik juga ya bakteri ini
Admin
:
baru tau juga nie....!!!
hehehehehe...!!!
baru tau aku..